BANNER

Rabu, 26 Oktober 2011

Stimulasi Dini Bayi 0 - 24 Bulan


Bayi 0 - 3 bulan. Berikan rasa nyaman, aman dan menyenangkan, memeluk, menggendong, menatap mata bayi, mengajak tersenyum, berbicara, membunyikan berbagai suara atau musik bergantian, menggantung dan menggerakkan benda berwarna mencolok (lingkaran atau kotak-kotak hitam-putih), benda-benda berbunyi, menggulingkan bayi ke kanan-kiri, tengkurap-telentang, dirangsang untuk meraih dan memegang mainan.


Bayi 3 - 6 bulan. Umur 3-6 bulan ditambah dengan bermain ’cilukba,’ melihat wajah bayi bersama orangtuanya di cermin, dirangsang untuk tengkurap, telentang bolak-balik, dan duduk.

Bayi 6 - 9 bulan. Keraplah panggil namanya, mengajak bersalaman, tepuk tangan, membacakan dongeng, merangsang duduk, dilatih berdiri sambil berpegangan.

Bayi 9 - 12 bulan. Rangsang dengan mengulang-ulang menyebutkan mama-papa, kakak; memasukkan mainan ke dalam wadah; minum dari gelas; menggelindingkan bola; dilatih berdiri; dan berjalan dengan berpegangan.

Umur 12-18 bulan. Latihan mencoret-coret menggunakan pensil warna, menyusun kubus, balok-balok, potongan gambar sederhana (puzzle), memasukkan dan mengeluarkan benda-benda kecil dari wadahnya, bermain dengan boneka, sendok, piring, gelas, teko, sapu, atau lap. Latihlah berjalan tanpa berpegangan, berjalan mundur, memanjat tangga, menendang bola, melepas celana, mengerti dan melakukan perintah-perintah sederhana (“Mana bola?, “Ayo pegang ini,” “Masukkan itu,” “Ambil itu.”), menyebutkan nama atau menunjukkan benda-benda.

Umur 18 - 24 bulan. Mintalah anak untuk menanyakan, menyebutkan dan menunjukkan bagian-bagian tubuh (mana mata?, hidung?, mulut?, dll), menanyakan gambar atau menyebutkan nama binatang dan benda-benda di sekitar rumah, mengajak bicara tentang kegiatan sehari-hari (makan, minum, mandi, main, minta, dll), latihan menggambar garis-garis, mencuci tangan, memakai celana-baju, bermain melempar bola, melompat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ans!!